Pujangga setia...
Tatkala sepi melamar jendela kalbu
Senja nan suram mengiringi rintihanku
Kicauan burung seolah mentafsir diari hatiku
Pujangga Setia...
Lembaran cinta pudar tinggal kenangan
Walau sukar diabadikan
Di penghujung kedukaan
Pujangga Setia...
Saat indah bersamamu
Menggamit diriku merindui dirimu
Bayangmu meracuni lenaanku
Setiap langkahku dirantaian kasihmu
Pujangga Setia...
Bicaramu mengundang persoalan
Kasihmu mengundang ketenangan
Sentuhanmu mengundang kemesraan
Cintamu mengundang kesetiaan
Berlabuh dalam sebuah ikatan
Pujangga Setia...
Kusingkap makna sebuah sepi
Kudambakan rindu dalam puisi
Agar kau mengerti
Seraut cinta yang diukiri...
Khamis, 1 April 2010
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan